annyeong haseo ^^ chingu~ welcome to Lya's Blog, enjoy your time and don't forget to leave comment (@ Guest Book) ^^

LC Shoppe Korean Dress for you

5 Maret 2011

Part [11-15] "Kembalinya Go Minam "

Esook paginya,

"wooah,, selamat pagi dunia.."..

Sapa mi nyu. Langsung ia merapikan tempt tidur, lalu bersiap mandi.

Hari ini ia sangat bersemangat..

Entah ia merasa bahagia karena semalam..

ia senang melihat tae kyung yang sangat baik sekali.

Setelah bersih bersih ia pun keluar kamar untuk sarapan.

"Annyeong,, " sapa mi nyu

"annyeong... "jawab jeremy, shin wu dan tae kyung bersamaan.

Rupanya mereka bertiga sudah bangun dari pagi, mereka sedang memasak.

"waah.. Sudah bangun semua, hmm kalian masak apa???" tanya mi nyu.

"kami buat masakan special pokoknya,,adik hehehe" ucap jeremy.

"sini aku bantu .." ujar mi nyu, lalu masuk ke area dapur..

"aissh. Tak usah.. Kau hanya bikin ribet disini.." ledek tae kyung.

"ih tegannya oppa T.T.. Ka shinwu aku bantu yah" rengek mi nyu.

"hmm benar kata tae kyung, kau ini menyusahkan nanti hehehe... Sudah lebih baik kau beres beres rumah saja" ujar shin wu.

"huuu.. Teganya kalian. Yasudah aku beres beres saja, tapi ngomong ngomong memang ad acara apa,, kok tumben sekali kalian masak.." tanya mi nyu.

"hmm kau mau tau saja adik.." jawab jeremy.

"uh kalian menyebalkan.." mi nyu ngambek, lalu mulai membersihkan rumah.

Tak terasa hari sudah siang,,

mi nyu pun sudah selesai membersihkan rumah..

Sedangkan yang lainnya sedang merapikan dapur..

"ada yang bisa ku bantu ??" tawar mi nyu.

"ya.. Mi nyu tlong bereskan dapur yah.. Aku, shin wu dan jeremy mau mandi dulu" ujar tae kyung.

"ne~~" lalu mi nyu membersihkan dapur yg kotor itu..

"uh.. Sekarang saja aku yang suruh brsihkan huhuh" dumel mi nyu.

Di tempat lain...

Airport...

Go minam baru saja menginjakkan kaki nya di seoul..

"woaah annyeong seoul" sapa minam. Ya sudah lama sekali ia meninggalkan seoul. Setelah keluar airport ia langsung berangkat pulang ke asrama. Ia sudah kangen dengan adiknya dan tak sabar untuk memberi kejutan untuknya.

Setelah mi nyu selesai membersihkan dapur, ia pun menonton tv..

Namun tiba tiba..

"kriiiuukk grrrkkk grukkk" perut mi nyu bunyi.

"aish,, aku lapaar.. Huhu tapi mereka belum selesai mandi, aku harus menunggu mereka dulu.. Sabar yah perut" kembali menonton tv..

tak lama jeremy muncul.

"dooorrrr... Serius sekali kau adik menonton tv" ujar jeremy.

"aish kau ini, mengagetkan aku saja, jeremy apa ka shin wu dan oppa sudah selesai,, aku lapar sekali" rengek mi nyu.

"yah sabar.. Mugkin sebentar lagi" ujar jeremy lalu menemani mi nyu di ruang tv.

Setelah itu, shin wu dan tae kyung datang menghampiri mereka berdua lalu duduk.

"woaah akhirnya kalian datang.." mi nyu senang.

"ada apa memangnya ???" tanya shin wu.

"ayoo kita makan,,," ujar mi nyu lalu berdiri..

"heii.. Memangnya kau pikir makanan tadi untukmu.. Hohoh" ujar tae kyung.

"jadi bukan untukku,, lalu untuk siapa ??" tanya mi nyu.

"untuk aku..." jawab seseorang..

karena penasaran, ingin mengetahui orang yang mendapat makanan dari mereka, mi nyu pun menoleh ke belakang..

Terlihat sosok kk nya berada di adapannya. Mi nyu tak bisa berkata apa apa, ia sangat kageet...

"ia, makanan itu buat ku, ia kan hyung.." ujar mi nam.

"heh sapa bilang,, makanan itu buat kami bertiga yang membuatnya kok hehehe" ledek tae kyung, lalu menghampiri minam, dan memeluknya. Shin wu dan jeremy pun menyusul..

Hanya mi nyu yang masih bengong...

"bagaimana kabarmu??" tanya tae kyung.

"baik hyung.. Terima ksih ya, kalian sudah menjaga adikku" ujar mi nam pada semuanya.

"sama sama, tenanglah, adik mu adik ku juga,," ujar jeremy.

"ayo kita makann..." ajak shin wu.. lalu menuju dapur.

Namun sebelum itu , minam menghampiri mi nyu.

"hei adik, kau tidak senang meliatku ada disini???" tanya mi nam.

"ehh... Oppa~ apakah ini benar kau??~ tanya mi nyu.

"memang siapa lagi..." jawab minam..

Akhirnya mi nyu yang sudah percaya itu abangnya,, memeluknya...

"oppa,, aku kangen sekali padamu..." teriak mi nyu senang.

"ne~aku juga kangen.. Yasudah kita makan dulu, aku lapar sekali'' ujar minam.. Lalu menyusul mereka yang di dapur.

Mi nyu senang sekali, bertemu dengan kk nya.. Ia sangat merindukan dya.

Setelah selesai makan ,, mereka pun berkumpul di balkon. Mi nam membawakan oleh oleh untuk mereka semua.

''oia, karena mi nam sudah pulang, kita harus buat pesta..'' semangat jeremy.

''jeremy, kau ini senang sekali pesta..'' ujar mi nyu.

''tak apa,, ide bagus. Kita ajak manajer ma, dan presiden ahn serta yang lain yah, aku kangen dengan mereka'' ujar minam.

''Ok kita siapkan..

Sebelumny kita harus belanja dahulu'' sahut jeremy.

''yasudah kalau begitu aku dan kau saja hyung yang belanja'' ujar mi nam pada jeremy.

''hyung, kau mau ikut ??'' ajak jeremy ke shin wu.

''ne~aku ikut'' ujar shin wu.

''aku dan mi nyu, biar di rumah saja'' ujar tae kyung,,

''ok'' ujar mi nam, lalu mereka bertiga pergi..

Dirumah tinggal hanya Mi Nyu dan Tae Kyung.

Sambil menunggu mereka, Mi nyu membersihkan dapur,, sedangkan tae kyung menelpon manager Ma, presiden Ahn dan yang lainnya untuk datang ke pesta nanti malam.

Setelah Mi Nyu menyelesaikan pekerjaannya di dapur, ia membuat coffee untuk dirinya dan Tae kyung, lalu mengajaknya ke balko untuk bersantai di sore hari ini.

”Tae Kyung, apa tidak sebaiknya aku memberi tahu hubungan kita pada Oppa~ ??” tanya Mi Nyu. ”hmm, aniyo~ biar aku saja yang memberitahunya” ujar tae Kyung. ”wah benarkah ?? aku senang mendengarnya” ujar Mi Nyu.

Sementara di Supermarket..

”hyung, apa saja yang harus kita beli ??” tanya Mi nam pada Jeremy.

”serahkan saja padaku, aku sudah hapal apa yang harus dibeli untuk berpesta.. kekekke~” Jeremy bangga sambil memukul dadanya. Lalu *uhuuk uhuuk*

”ah~ kau ini Jeremy, jangan menyombongkan diri ” ujar Shin Wu.

tak lama... setelah mencari ke seluruh area supermarket, semua perlengkapan sudah terlengkapi.

”nah.. semua sudah terkumpul” ujar Jeremy.

”woah~ cepat sekaali kau mencarinya.. troly sampai penuh begini” ujar Shin Wu kaget.

“hyung kau ini hebat sekali~” ujar Mi nam.

”hahaha siapa dulu,Jeremy..” jeremy bangga.

Mereka pun berjalan menuju cashier. Karena kepulangan mi nam pada tanggal muda, maka supermarket penuh, jadi mereka harus mengantri panjang untuk membayar belanjaan mereka. Sambil menunggu, mereka mengobrol ria.

”Bagaimana konsermu maknae, semua lancar??” tanya shin Wu.

”Ne~ hyung, sangat menyenangkan, tapi mereka juga merindukan ANJELL. Jadi kadang aku menyanyikan lagu kita untuk menghibur mereka” ujar Mi nam.

”wahh, asik sekali.. sepertinya kita harus bekerja membuat album baru lagi Hyung” ujar Jeremy. ”itu memang project kita selanjutnya jeremy” ujar Shin Wu lalu mengacak acak rambut Jeremy. ”yaaaaaaa~ hyung,, ah rambutku” jeremy kesal.

Mi nam yang melihat kelakuan mereka hanya bisa tertawa terrpingkal pingkal. Mendengar Mi nam yang sangat menikmati pemandangan itu, Shin Wu pun memindahkan serangannya ke Mi nam. ”senang sekali kau rupanya” lalu mengacak ngacak rambut Minam, Jeremy pun tak mau kalah, memberikan serangan ke Mi nam. ”hahaha rasakan, senang sekali kau melihat ku menderita..” ujar Jeremy.

”gyaa... ampun~ hyung” mi nam merengek.

Mereka bertiga tak sadar kalau kelakuannya menjadi pusat perhatian. Akhirnya penyamaran mereka terbongkar. Tak lama terdengar teriakan histeris.

Mendengar suasana tiba tiba ramai.. mereka berhenti bercanda..

”ngeeekkkk~ Hyung.. sepertinya penyamaran kita ketahuan” ujar Mi nam.

”iya Hyung, aduh kau sih maknae” ujar Jeremy menyalahkan Mi nam.

”aish~ kenapa menyalahkan aku hyung, kan kau duluan yang mulai haha~” ujar Minam membela diri.

Akhirnya Jeremy dan Mi nam kembali berisik..

”aigoo~ kalian berdua ini, hentikan, kalian tak malu kita menjadi pusat perhatian gini” ujar Shin Wu menarik mereka berdua bagaikan anjing dan kucing.

Akhirnya untuk mencairkan suasana yang agak aneh ini, Jeremy pun menypa mereka.. ”ANNYEONG~~”

”aish~ apa yang kau lakukan .. kau malah membuat pengunjung makin menjadi” ujar shin Wu menekap mulut Jeremy.

Baru saja Shin Wu memberitahu, ternyata benar saja.. suasana supermarket langsung histeris. Semua pengunjung mengerubungi mereka untuk meminta tanda tangan dan foto bareng.. Akhirnya mereka melayani mereka semua, sampai security datang untuk meredam suasana.

Setelah semua tenang, akhirnya mereka bisa membayar yang mereka beli.

”semuanya 50.000 won” ujar Cashier.

Mi nam lalu menadahkan tangan ke Jeremy dan Shin wu.

”apa apan kau ini??” tanya Jeremy.

”aku minta duit untuk bayar ini semua” ujar Mi nam.

”aigo~ jadi maksudmu, aku dan Hyung yang bayar ??” tanya Jeremy.
”hehehe Ne~ dompetku ketinggalan di koper” ujar Mi nam.

”aish~ dasar kau maknae, meyebalkan” ujar Shin Wu.

Dengan terpaksa Shin Wu dan Jeremy mengeluarkan dompet.

”mana uangmu” tanya Shin Wu pada Jeremy.

”heheh~ hyung, mianhae.. dompetku tertinggal juga heehe~ ” ujar Jeremy.

”Aish~ kau ini sama saja” ujar Shin Wu.

Akhirnya Shin Wu yang membayar semuanya. Sedangkan Mi nam dan Jeremy senang karena sudah mengerjai Hyung mereka.

Setelah semua terbayar.. akhirnya Jeremy dan Mi nam diberi hukuman membawa belanjaan yang sudah di beli.. tak terbayangkan bagaimanaa beratnya belanjaan itu yang begitu banyak.

”hei cepat jalannya” ujar Shin Wu puas.

”Hyung.. berat..” rengek Jeremy.

”hahha~siapa suruh kalian mengerjai aku” ujar Shin wu.

”Hyung, bantuin...” rengek Mi nam.

”tidak akan, lagipula mobilku sudah didepan..” ujar Shin Wu.

”tahan yah anak anak hahahah~” Shin Wu sangat senang.

Jeremy dan Mi nam hanya bisa pasrah. Mereka berdua kapok mengerjai Shin wu.

Setelah sampai di mobilnya Shin Wu, mereka lalu menaruh semuanya di bagasi lalu masuk ke Mobil. Lalu mereka pulang.

”oppa~ lama sekali mereka yah??” tanya Mi Nyu.

”hmm mungkin sedikit lag mereka pulang” ujar Tae Kyung. ”sebaiknya kau mandi sana” perintah tae Kyung.

” Ne~” Mi Nyu lalu beranjak masuk

Tak lama mobil Shin Wu tiba. Tae kyung pun turun kebawah, lalu membantu mereka membawa barang belanjaannya.

“aigoo~ banyak sekali belanjaan kalian” Tae Kyung kaget.

“biasa, kerjaannya Jeremy, kau kan tahu dia” ujar Shin Wu pada Tae Kyung.

“apa Menu pesta kali ini??” tanya Tae kyung pada jeremy.

”Barbeque.. heheh~” teriak Jeremy dan Mi nam bersamaan.

Lalu mereka merapihkan dan menyediakan bahan bahan untuk pesta nanti. Kali ini pesta mereka di Balkon.

Setelah semua rapi, mereka pun bersiap siap.

Jeremy dan Shin Wu bersiap untuk mandi. Mereka berdua lalu pergi ke kamarnya masing masing, sekarang hanya tinggal Mi nam dan Tae Kyung.

”hyung, mana Mi Nyu?” tanya Mi nam. “ia sedang bersiap siap di kamarya” ujar Tae Kyung. “Hyung, terimakasih, selama aku tak ada, kau menjaganya” ujar Mi nam. “cheon~ maknae, tenang saja aku akan selalu menjaganya” ujar Yae Kyung.

Ucapan Tae Kyung membuat Mi nam bingung. “maksudnya??” tanya Mi nam tak mengerti.

”ya~ aku akan selalu menjaga dan melindunginya, sebenarnya selama ini aku dan adikmu punya hubungan khusus” ujar tae Kyung.

”JINCA~ maksudmu, kau dan adikku berpacaran Hyung ??” Mi nam Shock.

”ne~ sebenarnya mi nyu ingin memberitahumu, namun aku bilang biar ku saja yang memberitahumu, hmm apa kau tidak senang??” tanya Tae Kyung ragu.

”hmm aku tak tahu hyung, hanya saja aku kaget.. hmm sejak kapan kau suka dengan adikku??” tanya.

”sejak kau menyuruh adikmu itu menyamar seperti kau” uja Tae Kyung.

”aigoo~ sudah lama sekali hyung” ujar Mi nam. ”ya begitulah” singkat Tae Kyung.

”hyung, jangan sakiti adikku yah” pinta Mi nam. Mendengar ucapan Mi nam, Tae Kyung senang, itu bertanda Mi nam menyetujui hubungannya dengan Mi Nyu. ”ne~ tenang saja aku tidak akan menyakitinya” jawab Tae Kyung.

Setelah itu, Mi nam pergi ke kamar Mi Nyu. Mi Nyu yang sedang berkaca kaget, ketika Mi nam masuk. ”ah oppa~ kau mengagetkan saja” ujar Mi Nyu.

Mi nam lalu merebahkan badannya di kasur. ”kau pasti capai sekali oppa~ sebaiknya kau mandi..” ujar Mi Nyu.

”Mi Nyu, aku sudah tahu hubungan kau dan Hyung” ujar Mi nam.

”Jinca~ jadi Tae Kyung sudah memberitahumu.” ujar Mi Nyu.

”ne~” ujar Mi nam. ”bagaimana menurutmu oppa~” tanya Mi Nyu.

”aku setuju, asal ia tak menyakitimu” ujar Mi nam.

” gomawo~ oppa, tenang saja a tak akan menyakitimu” ujar Mi Nyu senang.

”yasudah aku mau mandi dulu” ujar Mi nam lalu masuk ke kamar mandi.

Mi nyu lalu keluar kamar,, namun ruangan sepi. Mereka semua sedang di kamar. Sekarang sudah menunjukkan pukul 8 PM.

”kenapa mereka belum datang yah?? Hmm sebaiknya aku melihat keadaan balkon, apa semua sudah lengkap” lalu ia meuju balkon memeriksa semuanya.

Tak lama, Shin wu menghampirri Mi Nyu.

”hi, kau sedang apa??” tanya Shin Wu.

”ka Shin wu kau mengagetkan saja, aku sedang memeriksa apa semuanya sudah tersedia disini” ujar Mi Nyu.

”tenang saja , semuanya sudah tersedia, tadi kami semua sudah merapikannya” ujar Shin Wu.

”oia ka, bagaimana kabar ibumu??” tanya Mi Nyu.

”ia baik baik saja..” ujar Shin Wu.

”kenapa kau tak memberitahuku saat pergi??” tanya Mi Nyu.

”mianhae Mi Nyu, saat itu kau yang sedang sakit, sedang tertidur jadi aku tak tega membangunkan mu” ujar Shin Wu.

”yasudah tak apa, terimakasih buat semuanya yah ka shin wu~” ujar Mi nyu.

”ne~” ujar Shin Wu lalu mengusap rambut Mi Nyu.

Sampai sekarang, shin wu masih belum bisa meluapakan Mi Nyu.

Tak lama, mereka semua datang..

Akhirnya pesta dimulai. Presiden Ahn dan Manager Ma sangat mengagumi Mi Nyu dan Mi nam. ”kalian berdua bagai pinang di belah dua, benar benar tak ada bedanya” ujar Presiden Ahn. ”ah presiden ahn bisa saja” Mi Nyu tersipu malu.

Pesta malam ini sangat menyenangkan..

Jeremy dan Mi nam, membuat barbeque.. sedangkan yang lain berbincang bincang.

”hei Shin Wu, bagaimana hubungan kau dengan Mi Nyu?” tanya Presiden Ahn.

Mi Nam yang mendengar itu, menyambung.. ”sandiwara??? Sandiwara apa?” tanya Minam.

”aish~ apa adikmu tidak memberitahumu, kalauia dan Shin Wu berpacaran??” ujar presiden ahn.

“Mwo?? Berpacaran?? *bingung.. tapi bukankah Mi Nyu bersama Tae.... *mulut Minam disekap oleh Shin Wu*” belum selesai Minam berbicara, lalu Shin Wu membawa minam pergi menjauh dari sana.

“hyung, ada apa sebenarnya?? “ tanya Mi nam.

“sudah nanti ku ceritakan” ujar Shin Wu.

“woah, aneh,, sepertinya Minam kaget sekali dengan hubunganmu Mi Nyu” Presiden Ahn kaget.

“jadi bagaimana hubungan kau??” tanya presiden Ahn pada Mi Nyu.

“eh itu.... aku baik baik saja dengannya” jawab Mi Nyu pasrah. Ia tak tahu harus bilang apa lagi. Tae Kyung yang berada di samping Mi Nyu terlihat hanya terdiam.

“hei Tae Kyung, kenapa kau tak mengajak ibumu di acara ini??” tanya Presiden Ahn.

“ia oppa~ kenapa kau tak mengundangnya??” tanya Mi Nyu.

“ia sedang di Jepang, baru pulang lusa, jadi tak bisa ikut” ujar Tae Kyung datar.

Terpancar kesedihan di mukanya..

“maafkan aku oppa~” gumam Mi Nyu dalam hati.

“sekarang kau sudah mengerti kan??” tanya Shin Wu setelah menceritakan semua yang terjadi. “ne~ aku mengerti, jadi selama ini, adikku selalu mengorbankan dirinya untuk kepentinganku” ujar Mi nam.

“makanya sekarang kau bantu aku untuk menyelesaikan masalah ini maknae~ aku kasihan melihat Tae Kyung dan Mi Nyu menderita” ujar Shin Wu.

“hmmm,, kenapa kau tak bilang saja kalau kau sudah putus dengan Mi Nyu??” ujar Mi nam.

“wah betul juga idemu, bagaimana kalau sekarang??” ujar Shin Wu.

“ide bagus, tapi kau harus bicara dengan Mi Nyu dulu Hyung, supaya ia tidak kaget” ujar Mi nam.

“Ne~” sahut Shin Wu.

Setelah menyusun rencana, mereka kembali menghampiri mereka yang sedang mengobrol.

“Barbeque telah Siap” teriak Jeremy.

Mereka semua pun mulai berpesta barbeque,,

Setelah itu mereka berpesta ria sambil minum anggur.

Sementara Presiden Ahn, manager Ma dan yang lain sedang menikmati pesta,,

Tiba tiba, Shin Wu dan Mi nam menarik Tae kyung, Mi Nyu dan Jeremy. Mereka menceritakan rencana yang telah di buat oleh Shin Wu dan Mi nam.

Mendengar rencana itu, Tae Kyung terlihat senang, akhirnya hubungan sandiwara Shin Wu dan Mi Nyu akan berakhir.

Setelah selesai memberitahu semua rencana. Mereka kembali berkumpul bersama dan Akhirnya mereka memulai sandiwara itu..

[back sound Big Bang – Stay]

“Mi Nyu” ujar Shin Wu.

“Ne~ ada apa ?” tanya Mi Nyu.

“sepertinya hubungan kita sampai sini saja” ujar Shin Wu. Ucapannya membuat Presiden Ahn, Manager Ma dan lainnya terdiam.

“memang apa salahku Oppa~ ??” Mi Nyu Shock.

“aku sudah menemukan wanita yang lebih baik dari mu” ujar Shin Wu.

Untuk mendukung perannya, Mi Nyu pun berusaha meneteskan air mata.

“kalau begitu aku akan melepaskanmu, selama ini juga aku merasa hubungan kita sudah tak sejalan” ucap Mi Nyu penuh penghayatan.

“hei ada apa ini??” ujar Manager Ma.

“Shin Wu apa yang kau bicarakan” ujar Presiden Ahn.

“selama ini aku memang ingin putus dengan Mi Nyu, karena aku dan dya sudah tidak merasa cocok, maafkan aku Presiden Ahn, aku telah mengecewakanmu” ujar Shin Wu.

“kenapa kau menyakiti adikku hyung?” ujar Mi nam.

“maaf kan aku maknae, “ ujar Shin Wu.

“aku mengerti, tapi kita masih bisa berhubungan dengan baik kan oppa~” Tanya Mi Nyu.

“tentu saja, aku akan menganggapmu adikku, sama seperti Jeremy menganggapmu” ujar Shin Wu.

“aku tak percaya ini semua terjadi” ujar Manager Ma.

“Mi Nyu, bolehkah aku memelukmu?” tanya ShinWu.

“aish~ ini kan tidak ada di sandiwara hyung” bisik Mi nam pada Jeremy.

“yasudah biarkan saja “ jawab Jeremy.

Tae kyung juga kaget mendengar kalimt Shin Wu yang terakhir.

“ne~” jawab Mi Nyu.

Akhirnya Shin Wu memeluk Mi Nyu dengan erat.

“terimakasih Ka Shin Wu” ujar Mi Nyu.

“cheon Mi Nyu” jawab Shin Wu, tak sengaja ia meneteskan air mata.

“ka Shin wu, kau menangis??” tanya Mi Nyu.

“ah tidak, aku hanya terbawa suasana heheh” jawab Shin Wu lalu melepas pelukan itu.

Walau ini sebuah sandiwara, buat Shin Wu ini seperti perpisahan yang sesungguhnya, ia merasa sangat sedih, tapi berusaha untuk menutupi itu semua. Mi nam yang melihat situasi ini, baru sadar, ternyata Shin wu benar benar menyukai Mi Nyu.

Sandiwara selesai. Akhirnya semua berjalan dengan sukses, pesta pun kembali mencairkan suasana.

Tersirat senyuman di mata Tae Kyung dan Mi Nyu. Namun mereka berdua belum bisa memberitahukan hubungannya kepada mereka semua.

[to be continue]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

[banner]

Create your own banner at mybannermaker.com!
copy kode banner ini kalo chingu mau tambahkan di website chingu!
mydede